Sobat Bahasa, apakah pernah bertanya, dari mana asal bahasa Indonesia?
Bahasa Indonesia yang kita tahu memiliki akar bahasa dari bahasa Melayu. Sejarah yang saling bertaut antara Indonesia dengan bangsa-bangsa Eropa, yakni sejak era kolonialisme, membuat sejumlah kosakata Indonesia diketahui berasal dari bahasa asing, terutama bahasa Inggris dan Belanda. Bahasa Indonesia juga memiliki kata serapan yang berasal dari bahasa Sanskerta, Tionghoa, dan Arab yang membaur menjadi elemen dalam bahasa Indonesia yang terpengaruh karena adanya faktor-faktor seperti aktivitas perdagangan maupun religius yang telah berlangsung sejak zaman kuno di wilayah kepulauan Indonesia. Agar kata berbahasa asing mudah dipahami dalam bahasa Indonesia, paling tidak ada dua cara, yakni penyerapan dan penerjemahan. Penyerapan dilakukan ketika bentuk kata sudah mirip dengan bahasa Indonesia. Jika asal kata dan pelafalannya berbeda, maka perlu dibuat pemadanan.
Salah satu cara untuk menyebarluaskan padanan bahasa Indonesia untuk istilah asing di ruang publik adalah dengan adanya aplikasi SPAI. Aplikasi ini berisi informasi Senarai Padanan Istilah Asing-Indonesia di ruang publik. SPAI ini dikembangkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang padanan istilah asing dalam bahasa Indonesia. Ruang-ruang publik saat ini banyak dihiasi dengan bahasa asing. Hal tersebut dapat ditemui, terutama pada rambu umum, petunjuk arah, nama kegiatan, produk barang atau jasa, penamaan ruangan, dan informasi lainnya.
Hal ini juga seturut dengan amanat Undang-Undang bahwa bahasa Indonesia wajib digunakan di ruang publik dan fasilitas pelayanan umum. Beberapa upaya harus terus didorong agar masyarakat Indonesia mengetahui aturan yang ada. Bukan berarti bahasa asing tidak diperbolehkan, tetapi bahasa Indonesia harus diutamakan. Pengutamaan bahasa Indonesia itu tidak dimaksudkan sebagai permusuhan terhadap bahasa asing, tetapi Undang-Undang mengamanatkan bahwa bahasa Indonesia harus diutamakan, seperti juga diterapkan oleh negara Jepang, Korea, dan Prancis yang lebih mengutamakan bahasanya ketimbang bahasa asing.
SPAI kini hadir dengan menyediakan sekitar 12.000 padanan istilah asing dalam bahasa Indonesia dan akan terus bertambah. Dalam aplikasi ini ada enam menu utama yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna, yaitu “Cari Istilah”, “Daftar Istilah”, “Ranah Istilah”, “Tanya Istilah”, “Usul Istilah”, dan “Petunjuk Istilah”.
Jika Sobat ingin memiliki aplikasi ini, SPAI dapat diunduh pada ponsel berbasis android melalui Playstore dan iOS melalui Appstore dan dapat diakses melalui laman spai.kemdikbud.go.id.